Dalam rangka mendorong inovasi metode pembelajaran di perguruan tinggi, Direktorat Pembelajaran, Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Tahun 2016 memberikan tawaran kepada dosen di perguruan tinggi untuk mengikuti Program Insentif Pengembangan Bahan Ajar dan Pedoman Pembelajaran Tahun 2016. Program ini bertujuan menghasilkan pengembangan bahan ajar dan pedoman pembelajaran dengan pendekatan Student Centered Learning (SCL) yang terbukti efektif untuk pencapaian kompetensi dan capaian pembelajaran.
Pada tahun ini, Program Insentif Pengembangan Bahan Ajar dan Pedoman Pembelajaran diperuntukkan bagi dosen program studi dari cabang ilmu: Pariwisata, Maritim, serta Teknologi Kesehatan dan Obat.
Kepada dosen yang berminat untuk mengikuti Program Insentif Pengembangan Bahan Ajar dan Pedoman Pembelajaran dengan pendekatan SCL, dapat mengirimkan berkas usulan paling lambat tanggal 20 Mei 2016 Pukul 14.00 WIB. Sistematika penulisan usulan dan ketentuan lainnya dapat merujuk pada panduan yang dapat diunduh melalui laman http://belmawa.ristekdikti.go.id/ .
Atas perhatian dan kerja sama Saudara, diucapkan terima kasih.
Unduh :
Pengumuman : Tawaran Program Insentif Pengembangan Bahan Ajar dan Pedoman Pembelajaran dengan Pendekatan Student Centered Learning (SCL)
Panduan Pengajuan Insentif Bahan ajar dan pedoman pembelajaran
Diann Alatas – penulis dan pemilik sumber berita ini.
Saya mencoba memberikan konten dengan kualitas terbaik tentang kesehatan, obat-obatan, suplemen makanan, dan lainnya.