Padang, (Antara Sumbar) – Koordinator Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah X Sumatera Barat, Riau, Jambi dan Kepulauan Riau, Prof Herri mengimbau masyarakat untuk memaksimalkan halaman internet Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD-Dikti) untuk mencari informasi seputar kampus seluruh Indonesia.
“Ditambah dengan informasi tentang akreditasi bisa menjadi pedoman untuk pengelola kampus, akademisi, mahasiswa, dan kalangan lainnya,” kata dia, di Padang, Kamis.
Dia menyebutkan dengan mengetikkan di pencarian dalam jaringan (daring) Forlap.dikti.go.id dan ban-PT.ristekdikti.go.id, akan mendapatkan informasi terkait status mahasiswa dan dosen, jumlah program studi, bahkan akreditasi kampus.
Bagi masyarakat umum sebutnya penting sebelum menentukan perguruan tinggi untuk kuliah.
Khususnya bagi yang swasta melihat sudah, tidak atau kedaluwarsanya akreditasi institusi atau prodi tersebut.
Sedangkan bagi pelaku kampus tentu bisa digunakan untuk melihat perkembangan di Dikti, untuk melihat jumlah mahasiswa, jumlah dosen, kesempatan beasiswa, hibah penelitian dan sebagainya.
“Situs ini sengaja dibuat untuk mencegah terjadinya kecurangan sekaligus memudahkan masyarakat mengakses pendidikan tinggi di Indonesia,” kata dia.
Tujuan utamanya ujar dia untuk mempercepat pemerataan pendidikan tinggi di Indonesia yang saat ini telah kalah bersaing dengan sejumlah negara seperti Malaysia, Korea Selatan dan Tiongkok.
Sebagai gambaran saat ini baru sekitar 7 juta orang yang terdaftar di jalur pendidikan tinggi di Indonesia dari 250 juta jiwa penduduk.
Sementara itu salah satu dosen di salah satu kampus swasta di wilayah X Syafri meminta dilakukan penguatan sistem pada situs tersebut yang dinilai kerap susah diakses.
“Ketika melakukan pencarian kerap ‘error’, diharapkan ada perbaikan ke depan,” katanya. (*)
Sumber: antarasumbar.com
Diann Alatas – penulis dan pemilik sumber berita ini.
Saya mencoba memberikan konten dengan kualitas terbaik tentang kesehatan, obat-obatan, suplemen makanan, dan lainnya.